Firmanza menyebut, perlu ditumbuh kembangkan semangat kearifan lokal, yaitu Sipakainge, Sipakalebbi dan Sipakatau di masa tenang. “Pendekatan kearifan lokal perlu dilakukan untuk membangun hubungan di kalangan masyarakat, tentang betapa pentingnya menjaga keutuhan persaudaraan meskipun berbeda pantangan dan pikiran politik,” pungkasnya.
Selain itu, kiranya juga memperkuat toleransi dan komunikasi dengan berbagai pihak, untuk menjaga kepercayaan publik melalui penguatan sinergitas dengan Pemerintah, TNI/Polri beserta seluruh elemen masyarakat.
Hal itu bertujuan untuk mengatasi tantangan dan hambatan yang dianggap memiliki kerawanan sosial politik dalam masa tenang. “Patroli gabungan secara rutin, saya kira ini juga perlu kita laksanakan sekaligus juga memastikan bahwa tidak ada pelanggaran di masa tenang,” lebih jauh Firmanza DP.
Dikatakan Firmanza, kesuksesan Pilkada bukan hanya menjadi tanggung jawab KPU maupun Bawaslu, akan tetapi juga merupakan tanggung jawab pengawas TPS. “Pengawasan pada masa tenang bukan hanya dilakukan di lapangan, tetapi juga di platform media massa dan media sosial,” kata Firmanza DP.
“Sebab ruang terbuka publik di media sosial sangat rawan memicu terjadinya gesekan provokasi yang dapat menimbulkan gangguan Kamtibmas. Ini juga salah satu tugas kita semua untuk mengedukasi masyarakat untuk bijak dalam bermedia sosial,” tambahnya.
Sejalan dengan itu, penguatan peran dan kapasitas tokoh agama, tokoh masyarakat, serta tokoh adat juga perlu dimaksimalkan dalam masa tenang. “Mereka sangat membantu Pemerintah, TNI/Polri dalam memberikan pemahaman, keteladanan, dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga situasi keamanan lingkungan, serta mengedepankan etika moral,” lanjut Firmanza DP.
Dalam kesempatan itu, Firmanza DP juga mengikatkan kepada ASN agar tetap netral dalam pelaksanaan Pilkada serentak 2024. “Kepada teman-teman seluruh ASN, saya ingatkan agar tetap senantiasa menjaga netralitas dalam pelaksanaan Pemilukada serentak 2024. Kita harus menjadi teladan untuk meyakinkan dan menjaga kepercayaan masyarakat,” tutup Firmanza DP. (***)